MISI Masuk Rumah
-“Man agement In formation Sys tems Is lam”
File : PMTM 22-1
3. MISI masuk rumah
Surat
Al Fatihah
Penjelasan : Ayat.1 ( Hari
ke-1)
Code.File. MISI 005/01C-2
1.Perjalanan hidup orang orang taqwa-01(Page )
Dalam bulletin ini menceritakan bagaimana jalannya seseorang yang sudah melakukan kesalahan
dalam perjalanan hidupnya,tetapi dia ingin membetulkan kesalahan tersebut
melalui MISI 2020.
dengan Program PDCA (Planing,Do.Check,Action).
Ada tiga pilar yang harus dipegang : 3K(1.Islam.2.Iman.3.Ikhsan)
1.Kemauan yang kuat untuk mencapai tujuan,ditentukan oleh Niat , Ilmu dan Keadaan
2.Kemampuan yang kuat untuk mencapai tujuan.ditentukan oleh ketauhidan dan keyakinan.
3.Ketekunan yang kuat untuk mencapai tujuan ditentukan oleh kesabaran dan ketawakalan.
Dari ketiga pilar tersebut akan menghasilkan af’al (perbuatan).
Apabila perbuatan tersebut niatnya karena Allah swt maka disebut ibadah kepada Allah swt. Apabila perbuatan tersebut niatnya karena Toghut maka disebut ibadah kepada Toghut.
Toghut ialah apa saja selain Allah swt.(Qs.2 ayat 256 & hadits Bukhari bab niat)
Ilmu yang benar ialah ilmu yang mengikuti petunjuk Al Qur an (Qs.2 ayat 2)
Niat dan Ilmu apabila bergabung akan menjadi Hal (keadaan)
Hal(keadaan) akan menimbulkan keyakinan.
Keyakinan yang kuat,focus pada satu tujuan menghasilkan ketauhidan,
umumnya disebut Akidah (Ikhya’U. juz 3 keajaiban
hati)
Untuk mencapai
tujuan, pasti memerlukan proses,yang umumnya
berisi
PDCA
disini kami berikan
contoh
pemakaiannya
dalam : MISI- GABA-20. TNQ Mandiri.
Kaum muslimin yang budiman semoga Allah membahagiakan dengan keridhoannya,bahwa
ibadah adalah buah dari ilmu,faedah dari umur,hasil usaha dari hamba hamba Allah yang kuat
,barang berharga dari para aulia,jalan yang ditempuh oleh orang orang yang taqwa,
bagian untuk mereka yang mulia. tujuan dari orang orang yang berhikmah,
s yi'ar dari golongan terhormat,pekerjaan orang yang berani berkata jujur,
pilihan orang orang yang waspada,dan jalan menuju surga.
Allah berfirman :
wa anaa rabbukum fa’buduuni
Dan akulah Tuhan kamu sekalian,maka beribadahlah kepada ku
inna haadzaa kaana lakum jazaaaa an
wa kaana sa’yukum m asykuuraan
Ini adalah ganjaran bagi kamu,atas usahamu yang bersyukur.
Ternyata ibadah adalah perjalanan hidup yang cukup sulit,penuh lika liku,banyak halangan dan rintangan yang harus dilalui ,banyak musuh dan sedikit kawan yang mau menolong.
Demikianlah kenyataannya, seperti yang disabdakan oleh Rosulullah saw :
Perhatikan surga itu penuh dikelilingi oleh berbagai kesukaran, sedangkan neraka dikelilingi
oleh hal hal
yang menarik
Waktu telah berlalu tidak akan kembali lagi,beruntunglah orang yang ta'at,dan celakalah orang tidak ta'at.
Mudah mudahan Allah memasukkan kita kedalam golongan orang orang yang beruntung Amiiin!!!
Melihat jalan ke surga seperti itu kesulitannya,maka kami ingin menyampaikan beberapa metode untuk mengatasinya dengan menyusun beberapa cara melalui
Program MISI 2020 Tazkiyatun Nafsi bil Qur ani.
Mudah mudahan saja dengan ilmu dan 'amal,kita bisa menempuhnya dengan taufiq illahi,sampai
selamat
di Dunia dan Akhirat.Amiiin Ya Rabal 'alamiiin.
Selamat mengikuti program kami….. Buletin ke 1 thn 2020 :
TNQ (Tazkiyatun Nafsi bil Qur ani
1.Benar benar mengenal Allah serta menyempurnakan keimanannya.
Perjalanan
kami bersendikan
kitab Allah dan sunah Rosulullah
1.Benar dan jujur.(Planing) Qs.2/177
2.Bersih hati (Visi) Qs.112/1-4
3.Menepati janji(Misi) Qs.1/5
4.Menanggung tugas dan derita ( DO) Qs.2/153
5.Menjaga kwajiban (Checked) Qs.29/45
Thema : Perjalanan hidup orang orang yang bertaqwa. 01
J udul
: Benar dan jujur
Metode : Tertulis.
Akhlak seorang hamba tergantung kepada seberapa jauh pemahamannya terhadap kalimat Allah
dalam Surat
1.Ayat.1. (page 18) berdasarkan sabda Nabi.SAW
(kulun amrin laa yubda u fiihi bismillahi rahmaanirrahiimi fa huwa ajdzamu)
Setiap pekerjaan ,kalau tidak dimulai dengan bism illahirrahm anirrahiim ,maka pekerjaan tersebut tidak sempurna.(Tafsir ibnu kathir juz 1 page
37).
Kitab Al Hikam. meuyebutkan:
(H15) Diantara bukti bukti yang menunjukkan kekuasaan Allah yang luar biasa ialah
dapat menghijab(menutupi) engkau dari pada melihat kepadanya,dengan hijab yang tidak ada
wujudnya, yakni bayangan bayangan hijab disisi
Allah.
Dalam tafsir ibnu kathir mengenai sebab sebab turunnya surat Al Ikhlas sbb:
Orang kafir Madinah bertanya kepada Rosululah saw. Jelaskan bagaimana Tuhanmu?
Maka turunlah ; surat Al ikhlas Qs.112 ayat 1s/d 4
Terjemahan Depag.R.I. Qs.112 ayat 1 s/d 4
1.Katakanlah:Dia-lah Allah,Yang maha Esa.
2.Allah adalah Tuhan,yang bergantung kepadanya segala sesuatu.
3.Dia tiada beranak dan tiada diperanakkan.
4.Dan tiada sesuatu yang setara dengannya.
1. Say: He is Allah, the One and Only;
2. Allah, the Eternal, Absolute;
3. He begetteth not, nor is He begotten;
4. And there is none like unto Him.
Surat Al Imran ayat 18 Qs.3 ayat.18
018. There is no god but He: That is the witness of Allah, His angels, and those endued with knowledge, standing firm on justice. There is no god but He, the Exalted in Power, the Wise. Tafsir Jalalain : |
163. (Dan Tuhanmu) yang patut menjadi sembahanmu, (adalah Tuhan Yang Maha Esa) yang tiada bandingan-Nya, baik dalam zat maupun sifat, (tiada Tuhan melainkan Dia) (Dialah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang). Ketika mereka menuntut buktinya, turunlah ayat, Qs.2 ayat 163.
Dalam ayat ini ,Allah menyatakan ke Esa annya,hanyadialah yang Esa.Tuhan yang dihajatkan oleh semua mahluknya,yang berdifat pemurah dan memberi hajat sebelum diminta.
Anas binti Yazid bin Assakan mengatakan bahwa Rosulullah bersabada :
(Ismul adhiim )nama Allah yang terbesar ialah dalam Qs.2 ayat.163 dan 255
(HR.Ahmad)

Maka sebaiknya seseorang hamba menyerah dengan rela hati kepada hukum ketentuan Allah pada setiap waktu,sebab ia harus percaya kepada kebijakasanaan Allah.(Qs.55 ayat 29)
Kitab
Al Hikam. meuyebutkan:
(H1) Kaliamat Laa ilahaa illallaah mempunyai arti tiada tuhan kecuali Allah,tiada tempat bersandar,berlindung berharap kecuali Allah.
Secara dhohir syaria’at menyuruh manusia untuk berusaha tetapi hakekatnya syari’at melarang manusia untuk menyandarkan diri pada ‘amal usaha itu ,supaya manusia tetap bersandar pada kurnia rahmat Allah semata mata.
Kalimat laa haula wala quwata illa billahi mempunyai arti tiada daya untuk
mengelakan dari bahaya kesalahan,dan tidak ada kekuatan untuk berbuat kebaikan
kecuali dengan bantuan pertolongan Allah dan kurnia rahmatnya semata mata.
Selanjutnya untuk meningkatkan iman kita maka perlu masuk agama
islam secara benar dan jujur.
Sesungguhnya Agama Islam adalah aqidah dan syari’ah.
Adapun yang dimaksud dengan aqidah ialah setiap perkara yang dibenarkan oleh jiwa pemeluknya,yang dengannya hatinya menjadi tenteram serta menjadi keyakinan bagi para pemeluknya,tidak ada keraguan dan kebimbangan didalamnya.( Al Mulk Qs.67 ayat 23)
Sedangkan yang dimaksud dengan syari’ah ialah tugas tugas pekerjaan yang dibebankan oleh aqidah
kepada pemeluknya.(Hadits arbain 2)
Jadi Agama Islam ialah berlandaskan rukun iman sedangkan pelaksanaanya adalah rukun islam,
hasilnya rukun ikhsan.(Hadits arbain 2)
Orang yang menjalankan rukun iman dengan benar dan jujur disebut mukmin.(Ilmu Tauhid) Orang yang menjalankan rukun islam dengan benar dan jujur disebut muslim.(Ilmu Ibadah)
Orang yang menjalankan rukun iman dan islam dengan sempurna disebut mukhsin.(Ilmu Ma’rifat)
Ketiga ilmu tersebutlah yang bisa mengantarkan menuju surga.
2.Menjaga benar benar perintah Allah.swt. (Visi MISI 2020)(hal.116)
Buletin ke 2 thn 2020 : TNQ (Tazkiyatun Nafsi bil Qur;ani)
Thema : Perjalanan hidup orang orang yan g bertaqwa. 01
J udul
: Hati yang bersih
Metode : Tertulis.
Kitab Al Hikam
menyebut kan :
(H270) Adakalanya
umur itu
lanjut masanya tetapi sedikit manfa’atnya,dan adakalanya
umur itu pendek
tetapi banyak manfa’atnya(yakni kurnia yang didapatkan
dari Allah swt.)
(H271) Siapa yang diberi umur maka bisa mencapai dalam masa yang singkat,dari kurnia Allah yang tidak dihitung oleh kata kata,dan tidak dapat dikejar oleh isyarat.(yakni tidak terhitung dan tidak
terbatas)
Usia yang berkah itu ialah jika Allah memberikan
kesadaran terhadap seorang untuk menggunakan kesempatan yang ada padanya
untuk kebaikan.
Surat An Nahl
Qs.67 ayat 78
078. (Dan Allah mengeluarkan kalian dari perut ibu kalian dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun) jumlah kalimat laa ta'lamuuna syaian berkedudukan menjadi hal atau kalimat keterangan (dan Dia
memberi kalian pendengaran) lafal as-sam'u bermakna jamak sekali pun lafalnya mufrad
(penglihatan dan hati) kalbu (agar kalian bersyukur) kepada-Nya atas hal-hal tersebut, oleh karenanya kalian
beriman kepada-Nya.(Qs.16/78) An Nahl
Memang asal mula manusia itu bodoh tidak mengerti apa apa,kemudian Allah memberinya alat
untuk mengetahui dan mengenalnya ,pendengaran, penglihatan,perasaan dan fikiran semua alat mengenal Allah itu, supaya manusia bersyukur,sebab dengan bersyukur itu manusia menjadi sempurna dan sejahtera hidupnya, yaitu setelah mengenal kepada Allah yang menjadikan dan yang menjamin hajat kebutuhannya.
Surat Ibrahim ayat 7
007. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu mema`lumkan: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni`mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni`mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".






Tidak ada komentar:
Posting Komentar